Di internet, iklan mengenai produk atau prosedur pembesar penis pasti sudah tak asing lagi. Sejumlah besar pompa, pil, olahraga khusus bahkan pembedahan mengklaim bisa menjadi cara membesarkan penis dan membuatnya lebih panjang.
Namun, apakah Dads tahu bahwa sejauh ini hanya ada sedikit bukti ilmiah mengenai metode non-bedah untuk memperbesar.
Artinya, iklan mengenai cara membesarkan penis belum terbukti efektif dan juga belum tentu aman untuk dilakukan.
Sejauh ini pun tidak ada organisasi medis terkemuka yang mendukung operasi penis hanya untuk alasan kosmetik.
Sebagian besar teknik yang Dads lihat diiklankan tidak efektif dan bahkan beberapa dapat merusak penis.
Jadi, sebaiknya Dads pikirkan dua kali sebelum mencoba salah satu dari produk atau prosedur cara membesarkan penis yang ditawarkan.
Berikut ini ulasan mengenai fakta-fakta seputar cara membesarkan penis alami atau semacamnya.
Cara Membesarkan Penis secara Alami
Dalam budaya di mana maskulinitas sering diukur dalam ukuran penis, keinginan untuk memiliki penis yang lebih panjang, lebih penuh, dan lebih keras adalah sesuatu yang diinginkan banyak pria.
Namun sayangnya ini tidak benar-benar bisa dicapai dan sejumlah teknik peningkatan bisa membantu.
Pada kenyataannya, menyebabkan perubahan pada penis yang biasanya bukan yang diinginkan pria.
Melansir Mayo Clinic, kebanyakan cara membesarkan penis yang diiklankan tidak efektif, dan beberapa dapat menyebabkan kerusakan permanen pada penis.
Namun, berikut adalah beberapa cara membesarkan penis secara alami agar terhindar dari efek samping yang tidak diinginkan:
1. Pompa Vakum
Cara membesarkan penis yang pertama adalah menggunakan pompa vakum.
Pompa ini akan bekerja dengan menarik darah ke penis, membuatnya membengkak dan lebih besar untuk sementara waktu. Produk ini lebih sering digunakan untuk mengobati disfungsi ereksi.
Beberapa orang menggunakannya untuk sesekali “melatih” penis mereka.
Alat pembesar penis ini dinilai efektif asalkan dengan latihan dan penggunaan yang benar.
Namun, menggunakan pompa vakum terlalu sering atau terlalu lama dapat merusak jaringan elastis di penis, menyebabkan ereksi kurang kuat.
Kemudian, vacum ini pun tidak aman jika Dads mengalami anemia sel sabit atau kelainan darah lainnya.
Kondisi tersebut bisa membuat Anda mudah mengalami penggumpalan darah atau pendarahan.
2. Olahraga Tertentu
Kebanyakan orang menyebut olahraga tertentu sebagai jelqing.
Cara membesarkan penis ini menggunakan gerakan tangan di atas tangan untuk mendorong darah dari pangkal ke kepala penis.
Meskipun teknik ini tampak lebih aman daripada metode lain, tidak ada bukti ilmiah bahwa teknik ini berhasil dan dapat menyebabkan pembentukan bekas luka, nyeri, dan cacat.
3. Extender Penis
Peregangan melibatkan pemasangan alat tandu atau extender yang juga disebut sebagai alat traksi penis.
Cara membesarkan penis menggunakan alat ini akan memberikan ketegangan yang lembut.
Sebuah penelitian Journal of Sexual Medicine menemukan bahwa, alat extender penis meningkat lebih dari 1,5 sentimeter setelah tiga bulan menggunakan alat pemanjang penis.
Ulasan lain, dari Therapeutic Advance in Urology melaporkan bahwa, perangkat traksi dapat menambah panjang dan mengurangi kelainan bentuk pada penderita penyakit Peyronie.
Penyakit ini merupakan suatu kondisi yang diakibatkan oleh penumpukan jaringan parut di penis.
Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mempelajari seberapa aman dan efektif ekstender penis
4. Melatih Otot Penis agar Lebih Besar
Penis bisa membesar dan mengeras, ada sebagian yang percaya bahwa otot tersebut bisa dipompa seperti bisep.
Alhasil, banyak yang percaya bahwa dengan semakin banyak memompa, maka akan semakin besar hasilnya.
Ini mungkin masuk akal jika penis adalah otot, tetapi sayangnya penis bukanlah otot lengan.
Sebab, secara anatomis penis manusia terdiri dari tiga kolom jaringan.
Ada dua kolom jaringan ereksi (dikenal sebagai corpora cavernosa) dan kolom lain dari jaringan spons (disebut korpus spongiosum) yang menjaga uretra terbuka setiap kali penis ereksi.
Corpora cavernosa diisi dengan banyak pembuluh kecil yang terisi dengan darah selama ereksi. Dalam keadaan membesar inilah penis menjadi lebih keras dan lebih panjang.
Tidak ada otot yang terlibat selain otot sfingter luar di pangkal penis yang membantu ejakulasi dan dapat digunakan juga untuk mengontrol aliran urin.
Hal ini karena tidak ada otot yang terlibat, maka tidak ada latihan yang dapat membangun lingkar atau panjang penis.
5. Berhenti Merokok
Cara membesarkan penis secara alami selanjutnya adalah berhenti merokok.
Sebuah penelitian International Journal of Impotence Research membuktikan bahwa, ereksi yang dimiliki perokok lebih pendek dibandingkan yang bukan perokok.
Hal ini bisa disebabkan oleh kebiasaan merokok yang dapat mempersempit pembuluh darah.
Pembuluh darah yang sempit akan mengurangi jumlah aliran darah menuju penis sehingga penis akan mengecil.
Dads bisa menghilangkan kebiasaan ini perlahan, seperti mengurangi merokok hingga berkonsultasi ke dokter untuk meminta bantuan.
6. Menurunkan Berat Badan
Cara membesarkan penis selanjutnya adalah menurunkan berat badan.
Jennifer Berman, MD, seorang ahli urologi di Beverly Hills dan rekan penulis Secrets of the Sexually Satisfied Woman mengatakan bahwa banyak pria yang mengira bahwa mereka memiliki penis kecil akibat mengalami kelebihan berat badan.
Menurunkan berat badan akan memunculkan lebih banyak batang tersembunyi yang terkubur di bawah lemak perut.
Sebetulnya ini tidak benar-benar menambah ukuran, tetapi mungkin efeknya seperti memperbesarkannya.
Untuk Dads yang lebih suka menjalani prosedur bedah daripada makan lebih sedikit, sedot lemak pada bantalan lemak di sekitar penis mungkin berhasil.
Namun, efeknya tidak permanen.
Jika Dads tidak mengubah kebiasaan makan, penis akan kembali tenggelam ke dalam perut dan tumpukan lemak.
7. Kurangi Stres
Stres ternyata berpengaruh pada ukuran penis, lho.
Ketika sedang mengalami cemas atau stres, otot-otot penis akan berkontraksi dan menyempitkan arteri.
Akibatnya, alirah darah yang menuju penis akan terhambat dan memengaruhi ukuran penis.
Oleh karena itu, sebaiknya Dads tetap bersantai dan rileks dalam keadaan apapun.
8. Hindari Duduk Terlalu Lama
Duduk terlalu lama juga ternyata dapat menyebabkan ketegangan pada otot di pangkal paha.
Hal ini dapat menyebabkan penis menjadi mengecil dan susah ereksi.
Untuk menghindarinya, Dads bisa melakukan pijat panggul.
Cara mudah, cukup pijat dengan gerakan melingkar di paha dalam, bawah perut, dan pantat.
Lakukan cara membesarkan penis ini secara rutin agar aliran darah menjadi lancar dan otot yang tegang menjadi rileks.
9. Kompres Air Hangat
Cara membesarkan penis ini terbilang sederhana, tetapi banyak orang yang percaya mengompres air hangat membuat penis terlihat panjang dan lebih berisi.
Sebab, air hangat dapat melancarkan sirkulasi darah ke penis.
Sirkulasi darah yang lancar akan membuat jaringan yang ada di penis berkembang dan membuat ukuran penis membesar dari sebelumnya.
10. Rutin Ereksi
Cara membesarkan penis selanjutnya rutin melakukan ereksi.
Saat ereksi, penis Dads akan memanjang menjadi sekitar 13 – 15 cm.
Sebaliknya, menurut sebuah penelitian, pria yang jarang melakukan ereksi akan mengalami pemendekan penis ketika ereksi 1 hingga 2 sentimeter dan penis akan terasa kurang elastis.
11. Mengonsumsi Ginkgo Biloba
Ginkgo biloba adalah tanaman herbal yang berasal dari China, yang bermanfaat untuk mencegah penyakit hingga sebagai cara membesarkan penis.
Banyak orang yang percaya, mengonsumsi ginkgo biloba dapat meningkatkan aliran darah ke penis sehingga ukuran penis menjadi lebih besar.
12. Banyak Makan Sayur dan Buah
Untuk memiliki penis yang sehat dan panjang, Dads membutuhkan banyak antioksidan pada sayur dan buah.
Antioksidan sangat penting untuk melawan radikal bebas, yaitu komponen perusak sel-sel di dalam tubuh, yang berada di pembuluh darah.
Oleh karena itu, perbanyak makan buah dan sayur sebagai cara membesarkan penis yang bisa menyehatkan pembuluh darah.
13. Mencukur Rambut di Sekitar Penis
Hal rutin yang sering disepelekan ini, dapat menjadi cara membesarkan penis, lho!
Cepat dan mudah, cara agar penis terlihat lebih besar adalah dengan memangkas rambut di sekitar kemaluan.
Saat rambut-rambut tersebut hilang, maka penis akan dapat terlihat lebih besar.
Selain itu, mencukur secara rutin membantu meningkatkan kesehatan kemaluan.
Area penis pun mendapat sirkulasi udara yang baik, jauh dari risiko kutu kemaluan, dan membuat kehidupan seks lebih nyaman.
Cara Memperbesar Penis secara Medis
Selain menggunakan teknik alami, cara membesarkan penis dengan prosedur medis berikut ini dapat menjadi opsi:
14. Pil, Suplemen, atau Krim
Produk pil, suplemen, atau krim tertentu diklaim sebagai cara membesarkan yang instan.
Kandungan pada produk tersebut pun bermacam-macam, seperti mineral, vitamin, herbal, dan hormon.
Namun, belum ada penelitian ilmiah yang dapat membuktikan efektivitas produk-produk ini sebagai cara membesarkan penis yang aman dan ampuh.
15. Operasi
Cara membesarkan penis dengan melakukan operasi umumnya jarang terjadi.
Pembedahan biasanya dilakukan hanya untuk pria yang penisnya tidak berfungsi normal karena cacat lahir atau cedera.
Melansir Journal of Translational Andrology and Urology, meskipun beberapa ahli bedah menawarkan pembesaran penis kosmetik dengan menggunakan berbagai teknik, metode ini masih kontroversial.
Operasi ini harus dianggap eksperimental.
Tidak ada cukup penelitian tentang operasi pembesaran penis untuk memberikan gambaran yang akurat tentang risiko dan manfaatnya.
Prosedur pembedahan yang paling banyak digunakan untuk memanjangkan penis melibatkan pemutusan ligamen suspensori yang menempelkan penis ke tulang kemaluan dan memindahkan kulit dari perut ke batang penis.
Saat ligamen ini dipotong, penis tampak lebih panjang karena lebih banyak yang menggantung. Namun, memotong ligamen suspensori dapat menyebabkan penis yang ereksi menjadi tidak stabil.
Memutus ligamen suspensori kadang-kadang dikombinasikan dengan prosedur lain, seperti menghilangkan lemak berlebih di tulang kemaluan.
Prosedur untuk membuat penis lebih tebal melibatkan pengambilan lemak dari bagian tubuh yang berdaging dan menyuntikkannya ke batang penis.
Hasilnya mungkin mengecewakan, karena beberapa lemak yang disuntikkan dapat diserap kembali oleh tubuh.
Kemudian hal ini dapat menyebabkan penis bengkok atau asimetri dan penis tampak tidak teratur.
Teknik lain untuk menambah lebar adalah mencangkok jaringan ke batang penis.
Tidak satu pun dari prosedur ini yang terbukti aman atau efektif dan bahkan dapat memengaruhi potensi dan kemampuan Dads untuk mendapatkan ereksi.